“Ice
Cream Boy”
Cast
:
-
Jang Yujin a.k.a Yujin
-
Kim Jong woon a.k.a Yesung
-
Lee Donghae a.k.a Donghae
-
All other cast
Genre
: Mistery (one shoot)
Author
: HikmahAngelELF
La Monde Café, Yujin sudah tidak asing lagi dengan nama kafe itu.
Kafe yang selalu dilewatinya jika sedang jalan-jalan dengan teman-teman sekolahnya.
Letaknya di kawasan pusat hiburan, berjajar dengan kafe-kafe lain yang menjamur
disekitarnya. Tidak tahu kenapa, Yujin selalu tertarik masuk kekafe itu. Tapi tidak
pernah terwujud, ada saja alasan teman-temannya menolak untuk masuk kesana. Mahallah!
Terlalu sepilah! Bukan tempat anak mudahlah! Hhh…ingin masuk sendiri tapi malu ples
grogi. Padahal satu yang daridulu menarik perhatiannya, display eskrimnya sungguh
menggoda! Sebagai penggemar eskrim, tidak heran kalau Yujin ingin sekali memakannya.
Sementara dia hanya bisa puas meliriknya dari balik kaca estalase, Uuhh…!!
Kali ini mungkin saatnya Yujin harus menuntaskan rasa
penasarannya untuk mencicipi eskrim dikafe yang elegan itu. Hujan sudah reda,
tapi rintik-rintik gerimis masih tersisa dilangit Seoul. Whatever, apa kata
orang. Walaupun cuacanya sedang dingin tapi tekadnya sudah bulat.
“Eoseo osipsio. Silahkan dilihat menunya, Anda bi…,” belum sempat
waiter bertubuh jangkung itu menawarkan menu, Yujin langsung membayar.
“Saya pesan eskrim yang paling lezat disini.” Kata Yujin
“Ehhh… semua ?Bagimana kalau Cheesy Blueberry Ice Cream with
Hazelnut Topping dan Choco Nutty Kiss Ice Cream ? patutdicoba !” siwaiter memberi
opsi. (Mian, nama eskrimnya panjang n belepotan ..hehehehehe ^^)
“Ne…,” jawab Yujin pasrah.
“Just a minute, Miss…,” ucap pelayan berlalu sambil melempar senyum
hangat. “Hey, lumayan juga” pikir Yujin.
Suasana kafe itu ternyata lebih nyaman daripada apa yang
tampak dari luar. Lampu-lampu yang temaram cukup menciptakan suasana rileks.
Music yang diputar jenis jazz dan music pengiring dansa, lembut menghanyutkan.
Yujin membayangkan seandainya Donghae yang sedang study di Singapura ada bersamanya.
Ah, tapi sudah tidak mungkin. It’s over!!
Yujin tidak akan pernah memaklumi long distance relationship.
Pasti akan ada penghianatan, itu sudah harga mati !
“Cheesy Blueberry Ice Cream with Hazelnut Topping dan Choco
Nutty Kiss Ice Cream…, sudah siap,” pelayan datang membawa pesanan Yujin.
“Gamsahamnida..,” ucapYujin. Pelayan itu hanya mengangguk dan berlalu.
Yujin sudah tidak sabar menyendokkan eskrim yang tampak padat dan
nikmat itu kemulutnya. Saat sendokan pertama masuk kemulutnya, matanya beradu dengan
sepasang mata yang duduk berjarak dua meja darinya. Yujin sedikit kaget, karena
dari tadi yang dia tahu hanya ada enam pengunjung dikafe itu. Sepasang kekasih
yang menempati kursi disudut kanan, juga tiga orang lelaki muda yang nampaknya sedang
melepas penat sepulang bekerja dan sisanya hanya Yujin seorang. Bagaimana bisa ia
tidak menyadari kehadiran namja yang duduk diseberangnya ? Yujin merutuki dirinya
sendiri karena kebiasaan melamunnya akhir-akhir ini semakin parah saja. Sekilas
namja itu menyunggingkan senyum, yang membuat dada Yujin berdesir.
“Apakah kamu sanggup menghabiskan eskrim ini sendiriran ?”
namja itutiba-tiba mendatangi meja Yujin dan duduk dikursi disampingnya.
“Lancang sekali” pikir Yujin.
“Ne, tentu saja,” jawab Yujin datar
“Haha…,” namja itu tertawa lirih yang seolah tertawa untuk dirinya
sendiri.
“Wae ? kamu mentertawaiku ? ada yang salah ?” kata Yujin sedikit
emosi
“Ania, tidak ada yang salah.., wahai yeoja yang sedang patah hati…
Haha..,”
“Dasar namja sok tau, kamu sedang mabukyah ?” Yujin membanting
sendoknya dengan kesal.
“Aish, jangan marah aku hanya menebak.Tapi sepertinya benar,
ne ?”
“Apa perdulimu, eoh ? itu bukan urusanmu..!! kata Yujin semakin
emosi.
“Ne, itu menjadi urusanku ketika ada seorang yeoja duduk sendirian
menikmati eskrim diudara dingin seperti ini. Cerita saja, jangan terlalu lama
bersedih…,” namja itu menatap kedua mata Yujin. Yujin menangkap sorot mata yang
dingin namun entah mengapa dia seperti terhipnotis untuk terus mendengarkan
kata-kata namja itu.
“Hmm, aku hanya ingin mencicipi eskrim disini. Sudah lama
sekali aku ingin kesini tapi tidak ada satupun yang mau menemaniku. Ini tidak ada
hubungannya dengan patah hati,” jawab Yujin tajam.
“Well, eskrim disini memang istimewa, dibuat dari susu sapi berkualitas,
kabarnya coklat dan buah-buahannya masih diimpor dari Eropa,” Jelas namja itu.
“Kau tau banyak, pelanggang lama ne ?”
“Ne, dulu aku sering membawa yeojachinguku kesini, dia suka sekali
memesan Choco Nutty Kiss Ice Cream seperti yang kamu pesan itu.”
“Dimana yeojachingumu sekarang ? kenapa kau tidak mengajaknya kesini
?” Tanya Yujin.
“Ah, sudah tidak mungkin lagi, tidak mungkin..”namja itu tersenyum
lirih
“Ah, Ne arasseo. Mungkin mereka sudah putus,” pikir Yujin
“Kenapa kamu suka eskrim ?” Tanya namja itu
“Menurutku eskrim sudah menjadi bagian dari diriku. Sedih maupun
senang saat menikmati eskrim semuanya jadi terasa lebih baik,” jawab Yujin dengan
senyum mengembang
“Eskrim juga bias menyampaikan perasaan kita keorang yang kita
sayangi, didalamnya ada rasa manis seperti butiran cinta, ada dingin seperti kerinduan
saat tak bersamanya dan juga kelembutan seperti perasaan kita saat ada disisinya,”
namja itu menambahi dengan nada serius.
“Wow, daebak ! ternyata kau punya pandangan yang unik tentang eskrim.
Lalu bagimana perasaanmu ketika eskrimmu meleleh, sebelum kamu sempat menikmatinya
?” Tanya Yujin hati-hati agar maksud pertanyaanya tak diketahui oleh namja itu.
“Nikmati saja eskrimmu, padat atau telah leleh mencair,
bukankah hidup juga seperti itu ? Tak selalu sempurna seperti yang kita bayangkan..,”
kata-kata namja itu seperti menghujam dada Yujin. Ia merasa namja itu tahu bahwa
pertanyaannya itu merujuk kemasalahnya dengan Donghae dan itu membuat Yujin merasa
malu.
“Kau hanya butuh sedikit perjuangan untuk melindunginya sementara
agar tetap padat, sebelum kau bias menikmatinya dengan gembira. Aku harus pergi
sekarang.” Namja itu bergegas kepintu keluar. Ia menoleh kebelakang sejenak sebelum
menghilang dibalik pintu.
Yujin jadi teringat pada Donghae, kata-kata namja itu ada benarnya
juga. Hubungannya dengan Donghae harus diperbaiki sekarang, masih ada harapan dan
kesempatan. Yujin segera ingin pulang dan menelpon Donghae, segera ia memanggil
pelayan dan meminta bill.
“Mianhae nona, gwencanayo ?” apa perlu saya menghubungi keluarga
atau teman nona ?” kata pelayan tersebut dengan nada khawatir setelah Yujin selesai
membayar bill-nya.
“Hmm, wae ahjussi ?” Tanya Yujin heran
“Sebelum pulang tadi, pengunjung yang duduk dipojok kanan mengatakan
kepada saya kalau nona berbicara panjang lebar sendirian bahkan tertawa, lalu saya
perhatikan dari jauh itu memang benar. Mungkin nona sedang lelah, jadi saya ingin
menghubungi keluarga nona untuk menjemput kesini ?” jawab sipelayan yang hanya
ditanggapi dengan wajah bingung dari Yujin yang masih berusaha mencerna apa
yang dikatakan pelayan tersebut.
“Saya tadikan bicara dengan seorang namja. Apa ahjussi tidak melihatnya
? katanya dia juga sering datang kesini,” bela Yujin dengan terbata-bata.
Pelayan itu semakin bingung, lalu seorang kokitua yang sedari tadi
memperhatikan percakapan Yujin dengan pelayan, koki tua itu keluar dari meja
counter. Ia menghampiri Yujin dengan menunduk.
“Jangan takut, namanya Kim Jong Woon atau dia
sering dipanggil Yesung. Dua tahun lalu meninggal tertabrak mobil diseberangjalan
itu, sesaat setelah menikmati eskrim disini dengan yeojachingunya..,” ujar sikoki
tua.
Darah Yujin membeku, lidahnya keluh dia tidak tau harus berkata
apa dan tiba-tiba pandangannya menjadi gelap seketika.
~END~
Dilarang keras Plagiator N, Gamsahamnida ^_^
0 Comments for "FF Super Junior Yesung one shoot"